Duniaku

Sang jiwa mengembara

Kehilangan rumahnya

Meraba malam gelisah

Yang menyimpan marah

Membara api membara

Diantara bintang-bintang

Kelelawar melayang

Mengikuti langkahku

Menyusuri malam

Memasuki pintu keheningan

Rambutku yang tergerai

Menutupi wajahku

Tanganku yang terkulai

Mencoba menggapai langit

Namun saat itu aku tak berdaya

Tubuh ini terasa tak lagi bernyawa

Dia jiwa yang gelisah di mana rumahnya

Tak ada yang bersuara

Jiwa yang gelisah diterjang prahara

Tak mampu lagi bicara

Rambutku yang tergerai

Menutupi wajahku

Tanganku yang terkulai

Mencoba menggapai langit

Namun saat itu aku tak berdaya

Tubuh ini terasa tak lagi bernyawa

Dia jiwa yang gelisah di mana rumahnya

Tak ada yang bersuara

Jiwa yang gelisah diterjang prahara

Tak mampu lagi bicara

Jiwa yang gelisah di mana rumahnya

Tak ada yang bersuara

Jiwa yang gelisah diterjang prahara

Tak mampu lagi bicara

Ku lahirkan kata-kata

Ku nyanyikan laguku-laguku

Tak ada lagi yang bisa kuberikan

Tak ada lagi yang bisa kukerjakan

Ku lahirkan kata-kata

Sedang menyanyikan laguku-laguku

Tak ada lagi yang bisa kuberikan

Tak ada lagi yang bisa kukerjakan